Kamis, 22 Mei 2014

Paradise Night At Khaosan Road Thailand

Setelah seharian penuh menyusuri sisa sisa kerajaan tua di Ayutthaya, *yang belum baca ceritanya baca di sini yaa Ayutthaya Historical Place Of Thailand ,tenaga sudah mulai terkuras, perut juga sudah keroncongan meminta untuk di isi, melirik lirik sekitaran food court di stasiun Hua Lampoung rasanya sulit menemuka makanan yang halal karena semua counter mayoritas menjual pork (Babi.Red).

Berjalan mnuju pintu keluar stasiun alangkah senangnya hati kita melihat sebuah pintu kaca yang bergambar bapak tua yang memakai kacamata, sebuah counter makanan yang tidak asing di mata kita, KFC ayeee melihat icon menu ayam crispy nya perut kita pasti akan bisa menerima menu yang disajikannya, namun setelah memesan di kasir gue langsung menelan air liur gue kembali setelah si mbak mbak kasir bilang *Crispy Chicken Finish* dan hanya ada menu makanan lokal saja. tapi yaa mau g mau kita harus mengisi perut kita dan mengharuskan mencoba menu makanan di sini,  gpp lah yang penting halal.

Menu Makanan KFC
Dan Lagi lagi lidah kita tidak cocok dengan masakan ini, terasa aneh di lidah, gue hanya menghabiskan nasi dan potongan ayamnya saja.

Jam sudah menunjukkan angka 17.00 waktunya kita balik ke hotel dan menuju ke destinasi kita selanjutnya Khaosan Road sebelum kemalaman karena kita masih harus mencari penginapan karena belum booking sebelumnya.

Sesampainya di hotel dengan senyuman manis nya 2 mbak mbak yang punya hoyel menyambut kita. yaiii sedikit mengurangi rasa capek gue melihat senyuman mbak mbaknya. karena semua barang kita sudah terpacking dengan rapi sebelum kita berangkat k ayutthaya, kita tinggal mengambil barang barang bawaan dan segera cek out dari hotel. setelah cek out eh kita di ajakin mbak mbaknya foto bareng buat dokumentasi hotel karena memang hotel ini masih seminggu buka dan kita customer yang ke 6 mereka.

Cakep kan si mbak pemilik hotelnya
Sambil keluar hotel kita bertanya tanya transportasi yang bisa kita gunakan untuk ke khaosan road, si mbak meekomendasikan untuk ke sana dan tarifnya pun tidak sampai 100baht (+/- 35rb) karena kalau bus umum akan sangat sulit bagi kita karena akan beberapa kali ganti nomer bus. akhirnya kita sepakat buat menggunakan taxi dan meminta tolong mbak nya untuk mencarikan 2 taxi, si mbaknya bilang *Why should two taxis, a taxi alone could*..dalam hati berkata  waduhhh emang muat, melihat body si topan aja segitu.okeh fix di coba ajaa sekalian ngirit budget transport juga.ternyata muat juga itu taxi kita isi ber 6 ,,lo bayangin deh sebuah taksi sedan kayak di indonesia di isi orang 6 gimana pose duduk kita kita *LOL..

Tidak lebih dari 20 menit ternyata kita sudah sampai di Khaosan Road dan argo taxi menunjukkan angka 63baht atau sekitar 24rb, karena nantinya akan sharing cost biaya utk taxi ini adalah 4rb per orang wowww naik taxi cuma 4rb. wkwkwkwk,,ya namanya juga Backpacker yaa harus bisa cari yang murah donk.

Sore itu sudah mulai terlihat keramaian yang akan di sajikan di khaosan road, sudah jam 6 sore tapi langit masih cerah di sana, orang orang sudah mulai membuka lapak nya masing masing.5 menit berjalan menyusuri Khaosan Road mata gue semakin melek melihat pemandangan yang di sajikan di sini.

Ini masih sore loh, masih pemanasan
Awokk awokk lebih seru dari goyang YKS, semakin tidak sabar gue menunggu atraksi malam di Khaosan Road. Eittsss mata jangan meleng duluu kita harus mencari penginapan untuk tidur malam ini, Terus berjalan bertanya 1 hotel ke hotel lain akhirnya menemukan 1 hotel yang masih tersedia kamar, 10 menit dengan berjalan kaki dari khaosan road dan lumayan nyaman bagi kita,Hotel Happio 950baht (+/- 300rb) perkamar untuk ber 3 dengan fasilitas double bed deluxe, AC, Kamar mandi dalam, Shower hot water, dan free wi fi pastinya.

Sambil mengantri mandi, gue manfaatin buat merebahkan body sejenak melepas kelelahan hari itu, Malam sudah menjemput semua personil sudah selesai mandi dan pastinya sudah cakep. waktunya kita mulai menikmati dunia malam di Khaosan Road.

Khaosan Road dalah sebuah jalan yang panjangnya kurang lebih 500 meter tempat berkumpulnya para pelancong dari seluruh dunia dan apapun bisa di jual di situ asal jangan sampai jual diri yakk.

Suasana Malam at Khaosan Road

Maafkan anak mu mama, malam ini anak mu khilaf, ciaciaciacia....
Di sini memang surga dunia malam bagi para pelancong kayak gue ini, terus melangkahkan kaki toleh ke kanan dan ke kiri, hmmmm asikk asiikk josshh.

Narsis dikit berooo
Ini jalan memang agak mirip sama kuta di bali, bedanya kalo di kuta masih ada kendaraan mobil atau motor yang berlalu lalang, di sini dari ujung ke ujung jalan hanya penuh sesak dengan orang, mau makan?? banyak lapak makanan yang murah sampai resto yang mahal ada disini, mau belanja?? banyak PKL yang tentunya murah dan distro barang branded yang harganya selangit pun ada, atau hanya ingin memanjakan mata seperti gue tentunya bangak pemandangan yang nggemesin dan pastinya bikin melek mata *tapi jangan sampek meneteskan liur yaa kayak Chu pat kay*

Baru beberapa menit berjalan gue dan teman teman tertarik sama salah satu pedagang gorengan yang ada di situ, Whats Gorengan?? tunggu dulu broo di sini gorengannya beda, menu gorengan disini sangat tidak lazim untuk di makan. menu yang tersedia di sini ada gorengan belalang, kecoak, ulat sagu, kalajengking dan kelabang crispy..pokoknya berbagai macam gorengan serangga ada di sini.

Ni Menu Gorengannya
Rasa jijik, gilo dan penasaran mencoba pun bertarung dalam benak gue dan teman teman, akhirnya pertarungan ini di menangkan oleh rasa penasaran kita untuk mencobanya, kita akhirnya sepakat untuk membeli 4 macam gorengan serangga ini seharga 150baht (Belalang,kecoa,ulat sagu  dan kalajengking)

Yang gue coba pertama kali adalah belalang, krenyess yummyyy enak juga,sebelumnya memang sudah pernah makan belalang di rumah jadi yaa ngak kaget dengan rasanya, serangga kedua ulat sagu pun gue lahap,,hmmmm gurihh seperti kacang atom :), yang terakhir kalajengking ihhh gigitan pertama crispy banget rasanya..

Crispy Nya Ngalahin Ayamnya KFC

 Puas dengan rasa gorengan gorengan tadi kita lanjutkan petualangan malam kita, semakin berjalan lebih jauh terdengar suara sound memenuh telinga kita karena banyaknya pup di area ini dan saling memutar keras keras musik mereka, kepala dan kaki pun rasanya pengen ikut bergoyang.

Ada yang goyang Oplosan juga loh..
Di saat teman teman sudah merasakan lapar dan mau mencari makan di Mc Donald gue lebih memilih untuk ke sebuah pup untuk membeli beer yang terlihat sangat segar di tenggorokan dan berpisah sementara dengan teman teman.

Hmmmm......

Pemandangan pertama saat masuk di tempat ini benar benar memanjakan pengunjung nya, 2 botol bir dan sebungkus rokok sudah cukup untuk menikmati malam ini dengan stay seloww. walaupun sendirian masih bisa menikmati surga dunia malam ini.

Tak terasa tinggal satu tegukan terakhir dan waktu sudah menunjukkan angka jam 2 malam, jam segitu memang masih ramai di tempat itu tapi gue harus balik ke hotel buat mengistirahatkan tubuh karena masih ada 2 hari lagi di thailand dan scadule masih padat sehingga akas sangat menguras tenaga buat menjelajah negeri gajah putih ini.

Good night everybody waktunya tidur ganteng malam ini,,,Next gue dan teman teman akan city tour di kota Bangkok, nantikan ceritanya di part selanjutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar